Senin, 04 Maret 2013

I HOPE YOU

Add caption
di kala selendangku di bawa angin sepoi
laksana malam yang slalu diterangi bulan
sosok cucu adam mengembalikannya dengan sopan
dinda sangat mengharapkan itu kanda
namun sayang
harapann daku mungkin sudah habis masa aktivnya
remuk pilu lunglai itulah daku tanpa kanda

kapan kanda pulang ?
sungguh daku malu akan semua beban yang kuhadapi saat ini
kapan daku bisa merasakan kebahagiaan seperti teman-teman dinda
jika kanda hanya memikirkan pekerjaan  sahaja

dinda maklumi
dinda tahu, dinda bukan satu-satunya bagi kanda
tapi tidakkah kanda menyadari
sakit perih rasanya jika dinda menanggung bebannnnn kecemburuan sendiri.........

sejenak dalam hati nan terfikirkan.
"oh malam,  mengapa daku begitu bodoh ?
mengapa daku menerima dia tanpa kepastian !
dan menerima sejuta kejutan !"
manis memang manis diawal tapi sayang belum sampai ke penghujung sudah merasakan pahitnya.